top of page

Belalang Sembah "Romantis Tapi Horor"


Siapa yang tidak tahu belalang sembah? Belalang sentadu, congcorang, walang kekek, walang kadung, praying mantis dan mentadak semua adalah sebutan bagi belalang sembah pada beberapa daerah. Belalang yang tampil pada film “Kungfu Panda” ini merupakan salah satu spesies belalang yang mempunyai beberapa keunikan. Pada fil “Kungfu Panda”, teman-teman akan melihat bagaiman cepat dan hebatnya belalang sembah menghadapi berabagai musuhnya. Hal ini ternyata sesuai dengan kehidupan nyata.


Belalang sembah atau Hierodula vitrea mempunyai bentuk kaki yang selalu tertangkup di depan dadanya seolah sedang menyembah. Belalang ini merupakan hewan karnivora yang memiliki “compound eyes” yang mempunyai sensitivitas yang tinggi. Belalang sembah juga mempunyai cara penyamaran yang sangat handal dimana ia akan berkamuflase dengan dedaunan disekitarnya. Ketika terdesak, belalang ini akan mengangkat dirinya dan melebarkan sayapnya sehingga pemangsa akan ketakutan.


Belalang sembah betina mempunyai kebiasaan yang aneh. Belalang betina akan memakan kepala belalang jantan ketika selesai melakukan perkawinan. Hal ini dilakukan agar si betina bisa mendaatkan gizi untuk fertilisasi telur yang akan dibuahi. William Brown menyatakan bahwa kanibalisme hanya terjadi sekitar 16% dari seluruh perkawinan, karena belalang jantan umumnya melarikan diri. Faktor utama belalang sembah betina memakan kepala pasangannya adalah karena lapar.


Ketika kepala si jantan sudah hilang, si jantan masih dapat mengirimkan sperma ke betina (hebatnyaaa…). Namun beberapa ilmuan mengatakan bahwa sebenarnya kebiasaan ini terjadi karena betina grogi ketika melakukan perkawinan dilihat oleh manusia. Penelitian Liske dan Davis (1984) dan lainnya menemukan kalau mereka ML biasa saja saat tidak diganggu (memakai kamera tersembunyi), si jantan melakukan tarian kawin bersama betina sehingga minat betina untuk makan hilang dan berubah menjadi nafsu kawin.

Serem sihhh sebenarnya.. Inilah mengapa belalang sembah biasa digunakan oleh beberapa orang sebagai suatu pengorbanan dalam percintaan. Si jantan rela mati untuk membuahi si betina, walaupun ia tahu apabila ia melakukan perkawinan, maka ia akan mati.


Featured Posts
Recent Posts
Archive
Search By Tags
No tags yet.
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square
bottom of page